Rabu, 28 Mei 2014

Pejuang Jalanan

5 comments

"namanya pak Sihono, penjual nangka di kotabaru"

pagi itu saya berdoa, "ya Allah saya mohon nanti bisa makan buah biar tubuh sehat dan selalu bisa beribadah maksimal kpadaMu". 
yap, saat ini lagi belajar untuk berdoa dahulu sebelum berikthiar dan selalu meminta bimbingannya utk mencapai semua hal yang sy inginkan walaupun hal itu sederhana.
dan uniknya hari ini sy mendapatkan buah dengan cara unik, kenapa unik? begini ceritanya ...

selepas beli koran di perempatan Gramedia Yk, karena sudah lampu hijau sy pun terburu-buru hingga koran belum dimasukan ke tas. hingga masuk kota baru saya mencoba menepi agar bisa memasukan koran ini. dan uniknya saya berhenti di depan orang yang jualan nangka.
seketika bapak penjual nangka memanggil, "sini mas, monggo dibeli".
tanpa pikir pajang saya turun dan membeli "oh mungkin ini buah hari ini" 
"mau beli berapa kilo mas?" tanya penjual
"sekilo pinten pak? - (sekilo berapa pak?)"
"lha tadi itu ada yang beli 15.000 (sambil menunjuk orang yang baru masuk mobil) khusus jenengan 10,000 saja"
"nggeh kulo dipilihke mawon" (saya dipilihkan saja" ujarku
"ini ya.. sambil nimbang ni 4 kilo, khusus jengan 35 saja ya?"
"waduh, ini saya cuma bawa 27.000" (sambil bawa nujukin uang di kantong)
"wah, nek di dompet mesti ada 100.000 ribu to mas, hehe, yawda gapapa, kanggo niteni..ngerti niteni? nanti kalo ada yang mau beli nagka bilang ke saya di kotabaru saja.. (<< wah bapake ternyataa pintar promosi)"
"wah makasih pak" ucapku
"sama-sama mas, ni tak takmbahi) (<"wah pun pak, nuwun"
"mriki sekalian ngancani mriki ?" (mari nenmani saya jualan?"
"wah pun ajeng zuhur pak.." (tolak saya halus karena dah mau zuhur)
"wah tak dongake mlebu surga nggeh, mangkeh nek mlebu surga ojo lali ngampiri kulo,,hehe.. pun rabbi dereng? nek gelem kaleh putri kulo, putih loh, mesti jengenan seneng, eheheh (>>> artikan sendiri ya, hahaha)
monggo kalo dilarisi 


Selain pak Sarono beberapa pejuang jalanan yg pernah tak temui adalah



Beli Pengalaman Lebih Membuat Bahagia?

1 comments
pernah dengar penelitian yg menemukan bahwa seseorang menjadi LEBIH BAHAGIA ketika dia menceritakan pengalamannya dibandingkan dengan materi yang dibeli?



kog bisa? ya karena manusia beradaptasi sangat cepat terhadap sesuatu barang yang baru. Membeli barang terbaru akan memberikan kebahagiaan sesaat, namun setelah 1-2 hari, barang tsb akan menjadi barang yang biasa dipakai setiap hari.

Di sisi lain, pengalaman membawa kita keluar dari kehidupan sehari-hari dan meninggalkan kesan yang mendalam. Bayangkan kita pergi keluar negeri untuk pertama kali. Anda akan terus mengingatnya dengan perasaan senang daripada membeli sebuah barang.

salah satu kebiasaanku adalah #BuyExperience yaitu belanja sesuatu bukan hanya membeli barang tersebut tp mengedepankan pengelaman yg didapatkan. menarikan?

jadi aku lebih senang jk makan ke tempat yg belum pernah dikunjungi, bleum pernah nyobain, sering sih nyoba2 trs #menganubanget ketika dapat mahal atau ga enak, tapi justru itu serunyakan?
kita ga pernah tahu apa yang terjadi. dan Insyaallah kita pasti dpt pengalaman berharga, besok ga kesana lagi, hehe

nah selain itu aku juga percaya bahwa rizki yang kita didapatkan hanyalah sementara dan titipan dariNya. Jadi tidak perlu pelit utk berbagi dengan yg lain. berbagi dengan sedekah atau memberi itu biasa, tp kalo kita membiasakan utk berbagi dg "nglarisi" dagangan orang lain pasti akan berbeda. kita tidak hanya memaksmilkan potensi ekonomi yg kita miliki tapi juga memberdayakan orang lain.

siapa lagi yg akan beli barang dagangan teman kita sendiri? siapa yg nglarisi para penjual keliling yg sudah mengeluarkan energi lbh? siapa yg akan jd pelanggan para pedagang kecil?

Gading

1 comments
23 September 2013

Warung Burjo tadi heboh karena ulah Gading yang nambah makan, "tadi udah makan magelangan sekarang mie???" ujar Aa Burjo. para pengunjungan lain pun ga kalah heran ma anak satu ini, hehe

Gading? siapa dia? entah kenapa Allah mempertemukan sy dengan anak satu ini. Selepas magrib jamaah di masjid yang jarang saya datangi tiba-tiba ada anak kecil yang menghampiri dah bilang,
"Mas saya lapar je?" ucap anak itu
"terus?" jawabku
"boleh minta uang tidak, buat makan.."
"yawda tak traktir aja ya, mau?"
"maau.."




setelah ngobrol ternyata anak ini bernama Gading, dan ngakunya sejak tadi pagi belum makan. makanya makannya tidak cukup satu porsi. Lebih sedih lagi ketika cerita keluarganya, ternyata dia korban KDRT 

Sebelum bertemu Gading, sebenarnya sorenya saya mau main ke sahabatlama tapi malah ga ketemu. mau mampir ke teman yg lain, eh malah sedang pergi. dan ternyata "petualang" hari ini membawa saya ke suatu tempat yg mempertemukan saya dengan Gading. Apakah ini kebetulan? 



23 Mei 2014

alhadmulillah atas ijin Allah sy bisa kembali bertemu dgnya tanpa sengaja. saat survey ke sebuah SLB mendadak sy menemukan wajah yg ga asing. dan setelah tak ingat ternyata dia adalah gading.

yah ternyata Gading adl anak berkebutuhan khusus, pas pertama ketemu tidak menunjukan tanda2 apapun tp ternyata memory-nya kurang sempurna. katanya sih sering lupa, bahkan namanya sendiri 

sy yakin pertemuan kembali ini bukanlah suatu kebetulan, pasti ada maksud dan hikmah atas perkenealan ku dg Gading, apa itu? biarlah waktu yg menjawab