Selasa, 04 Agustus 2009

Cinta, Senyum dan Kebahagian (Mukadimah)

Minggu lalu saya bertemu "klien" yang sedang mengalami masalah cinta, cinta segitiga antara dia, suami, dan pacar baru (PIL). Teryata ikatan pernikahan dan anak tidak membuatnya bisa berpaling ke yang lain, cinta sedemikian rumitnya sehingga banyak hal sulit dimengerti. Ibarat mata uang cinta bisa membuat bahagia tapi juga bisa sebaliknya. Seperti sebuah cerita novel, cinta saat ini juga membuat orang merasa bebas untuk mencintai seperti yang dinginkan, dan untuk mempercayai cinta sebagai dasar dari tindakan, mereka juga merasa khawatir melakukannya karena cinta mudah pupus, mati, dan berganti dengan cinta yang baru.

Membahas cinta mungkin tiada habisnya,namun seberapa besarkah cinta ini mempengaruhi hidup Anda? Cinta adalah emosi yang membuat kita ingin berhubungan dengan pihak lain melalui beragam cara. Adapun cara-cara untuk menghubungkan diri itu setidaknya terdiri dari lima hal, yaitu

  1. Keterhubungan secara fisik, misalnya dekat dengan si 'dia', dekat dengan keluarga atau anak-anak, juga untuk melakukan hubungan seksual dengan yang dicintai.
  2. Keterhubungan pengalaman dan keterlibatan emosional. Misalnya ketika bercanda dengan teman, kita mengalami pengalaman yang menyenangkan dan sungguh-sungguh emosi kita terlibat didalamnya.
  3. Berbagi dalam sebuah pengalaman yang penuh keintiman. Kita bisa bercerita apa-apa yang menjadi masalah kita, kita bisa menyerahkan rahasia-rahasia kita pada yang kita cintai dalam suasana yang intim.
  4. Keterhubungan secara spiritual. Misalnya kita merasa benar-benar bersatu dengan Tuhan manakala berdoa padanya.
  5. Kebersatuan dengan alam. Misalnya kita merasa nyaman dan damai saat berada di alam terbuka dan kita merasa menjadi bagian alam yang menajubkan ini.

kita ada karena cinta, karena cinta Tuhan jugalah kita masih hipup. Karena Cinta jugalah saya dan teman-teman di Senyum Community ingin "Berbagi untuk mandiri". Seperti halnya saat kita "bermain" di Panti Nurul Yasmin, dengan CINTA kita berbagi SENYUM untuk mewujudkan KEBAHAGIAAN. Anda jangan percaya dengan apa yang saya tulis, Anda cukup melakukannya: LOVE, SMILE and HAPPINESS!!

0 comments: